Bullish dan Bearish Engulfing: Rahasia yang Harus Anda Ketahui Sebelum Trading dengan Pola Ini
Baik pola bullish engulfing maupun bearish engulfing merupakan alat yang kuat yang memungkinkan Anda mencari pembalikan arah pasar atau melihat koreksi pasar. Mereka muncul cukup sering, yang menjadikannya sangat populer di komunitas trader. Lebih lanjutnya, pola semacam ini memiliki aturan identifikasi yang sederhana, yang berarti bahwa Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu menganalisis grafik. Dengan membaca artikel ini, Anda akan menemukan lebih banyak tentang pola bullish engulfing dan bearish engulfing beserta fitur-fiturnya.
Dasar-dasar Candle Bullish Engulfing dan Bearish Engulfing
Pengetahuan mengidentifikasi pola bullish engulfing dan bearish engulfing adalah krusial untuk trading dengan model ini. Karenanya, hal pertama yang perlu Anda pahami adalah bagaimana penampilannya pada grafik. Pola bullish engulfing merupakan pola dengan dua batang candle di dalamnya.
Yang pertama adalah bearish, dan yang kedua adalah bearish. Yang kedua memiliki batang lebih besar, yang “engulf” (“menelan”) batang candle bearish. Ini merupakan kondisi utama untuk identifikasi pola.
Dalam bearish engulfing, situasinya adalah kebalikannya. Batang candle pertama bullish, dan yang kedua bearish, dengan batang terbesar yang “engulf” (“menelan”) batang candle yang pertama.
Bullish Engulfing dan Bearish Engulfing dalam Opsi Digital
Pola bullish dan bearish engulfing mendekati ideal ketika berhubungan dengan trading opsi digital. Mereka membekali para trader dengan sinyal yang jelas yang, ketika muncul, memungkinkan mereka untuk mengambil keputusan yang tepat. Salah satu triknya, bagaimanapun, adalah bahwa harga tidak pergi ke atas atau ke bawah langsung setelahnya.
Dalam contoh tersebut, kita mendapatkan sinyal konfluens, sebagaimana bearish spinning top diikuti dengan batang candle bullish yang panjang yang “menelan” yang merah. Bagaimanapun, seperti kita lihat kemudian, harganya membuat koreksi tiga candle sebelum bergerak naik. Triknya di sini adalah jika Anda membeli kontrak opsi digital Lebih Tinggi, Anda dapat kehilangan uang.
Asumsikan bahwa waktu kedaluwarsa Anda sama dengan 15, 30, 45 detik, atau bahkan semenit (contoh diambil dari grafik 15 detik). Maka semuanya yang kedaluwarsa dalam interval ini akan tidak menghasilkan apa-apa melainkan kerugian.
Karenanya, ketika trading dengan opsi digital, Anda harus bersiap untuk situasi seperti ini dan menyesuaikan alokasi dana Anda agar dapat tetap selamat dalam keadaan tersebut dan mengompensasikannya dengan profit lebih lanjut..
Candle Bullsih dan Bearish Engulfing dalam Trading Forex
Tidak seperti opsi digital, trading Forex memungkinkan Anda untuk menahan posisi trading Anda selama Anda mau atau hingga situasi margin call terjadi. Dalam contoh di atas, Anda dapat menempatkan perintah beli dan menunggu hingga harga bergerak naik.
Sementara tampak lebih menguntungkan, Anda harus juga ingat bahwa bahkan sinyal candle bullish atau bearish engulfing yang jelas mungkin tidak akan bekerja sebagaimana Anda harapkan. Dalam hal ini, para trader opsi digital akan berada dalam situasi menguntungkan karena posisi trading mereka akan ditutup sebelum harga bergerak lebih jauh dalam arah kebalikannya, mengakumulasi kerugian untuk posisi mereka saat ini.
Contoh di atas menunjukkan apa yang dapat Anda lakukan ketika membeli aset di Forex. Harganya bergerak turun persis setelah beberapa batang candle bullish, yang berarti semakin lama Anda menahan posisi trading, Anda akan mendapatkan kerugian yang lebih berat pada akhirnya.
Inilah di mana keunggulan opsi digital bermain. Bahkan jika Anda ketinggalan kesempatan untuk menciptakan profit dengan menempatkan kedaluwarsa yang lebih lama, posisi trading Anda akan ditutup dengan kerugian yang sudah ditetapkan sebelumnya, yang berarti minus pada saldo Anda tidak akan melebihi jumlah yang Anda tempatkan dalam posisi trading.
Rahasia di Balik Pola-pola Engulfing
Walaupun pola-pola ini digunakan banyak trader seluruh dunia, tidak semuanya mengetahui beberapa fakta menarik tentang formasi harga ini. Kami telah mengumpulkan beberapa di antaranya sehingga Anda dapat menyelidiki wawasan tentang bullish dan bearish engulfing.
Rahasia pertama merujuk pada persepsi pola batang candle ini. Bullish dan bearish engulfing dapat ditemukan dalam versi klasik murni mereka, kebanyakan pada grafik dengan aset berlikuiditas lebih rendah. Ini diakibatkan fakta bahwa gap harga terjadi pada grafik-grafik ini lebih sering dibandingkan dengan grafik dengan aset berlikuiditas lebih tinggi.
Contoh di atas menunjukkan dua pola bullish engulfing. Perbedaan di antara keduanya adalah yang kiri adalah engulfing sungguhan, sementara yang kanan merupakan versi yang diadaptasi.
Engulfing sungguhan muncul ketika batang dari candle bearish pertama “engulfed (“ditelan”) dari kedua sisi. Ini berarti bahwa harga penutupan batang candle bearish di atas harga pembukaan dari yang bullish. Sehubungan dengan harga pembukaan batang candle bearish, secara alami, tentunya, ada di bawah harga penutupan yang bullish.
Aturan ini 100% benar untuk contoh di kiri, namun hanya 50% benar untuk yang kanan, karena tingkat penutupan batang candle merah ada pada garis yang sama dengan tingkat pembukaan dari batang candle bullish.
Praktik menunjukkan bahwa apakah Anda menghadapi dengan engulfing yang sungguhan atau setengah sungguhan tidak penting. Apa yang penting adalah bagaimana Anda bersiap untuk trading dengannya.
Rahasia lain candle bullish dan bearish engulfing adalah mereka harus muncul pada tingkat yang dapat diperlakukan seperti pola yang dapat memberikan sinyal perubahan dari tren sebelumnya. Jika tidak, maka tidak lebih dari beberapa batang candle yang tidak harus Anda perhatikan secara serius.
Contoh bagus menghindari trading dengan engulfing dari kedua tipe dapat ditemukan dalam gambar di atas. Kita mendapatkan pola bullish engulfing, namun berada di suatu tempat di tengah-tengah tren turun. Karenanya, lebih baik melewatkan formasi ini dan menunggu pola sungguhan untuk muncul.
Contoh di bagian kiri gambar menunjukkan engulfing lain, yang dapat dipertimbangkan kali ini karena terjadi pada garis support. Harga bergerak naik setelah sesaat.
Bagaimana Cara Trading Pola-pola Bullish dan Bearish Engulfing
Sekarang Anda menyadari ada beberapa rahasia kunci pola-pola ini, saatnya menyelidiki beberapa contoh tentang bagaimana Anda dapat trading menggunakan pola-pola engulfing tersebut.
Contoh pertama di sini menunjukkan pola bullish engulfing. Untuk trading yang ini, Anda cukup menunggu hingga candle bullish tutup. Dalam contoh tersebut, Anda dapat membeli kontrak Lebih Tinggi atau membeli pasangan mata uang atau saham.
Para trader opsi digital tidak perlu melakukan apa pun lebih lanjut, karena mereka cukup menunggu hasil dari posisi trading ini ketika kedaluwarsa terjadi. Sehubungan dengan Forex, Anda dapat melindungi posisi trading Anda dengan menempatkan stop-loss di bawah pola engulfing pada jarak yang Anda anggap cukup untuk melindungi Anda dari risiko yang lebih tinggi.
Contoh berikutnya adalah tentang bearish engulfing yang terjadi di bawah tingkat resistance. Para trader dapat membeli kontrak Lebih Rendah ketika mereka menggunakan opsi digital sebagai instrumen finansial mereka atau menjual pasangan mata uang/saham ketika batang candle bearish yang “menelan” yang bullish tutup.
Sementara para trader opsi digital dapat berhenti tepat di sini dan menunggu kedaluwarsa untuk melihat hasilnya, para trader FX atau saham dapat melindungi posisi mereka dari pergerakan harga tak terduga. Anda dapat menempatkan stop-loss persis di bawah pola pada jarak yang Anda pikir cukup untuk membatasi risiko Anda.
Strategi Bullish Engulfing dan RSI
Pola-pola engulfing dapat digunakan sebagai strategi yang berdiri sendiri, namun jika Anda ingin lebih yakin tentang sinyal-sinyal trading yang Anda terima, Anda dapat menerapkan tambahan alat analisis teknikal. Dalam contoh di atas, kita mendapatkan pola bearish engulfing yang memprediksi penurunan harga pertama.
Kami juga telah menambahkan indikator RSI standar yang akan memberikan kita tambahan sinyal dan menyaring yang sudah ada. Strategi penguatan ini bekerja dengan cara berikut. Ketika Anda melihat bahwa candle engulfing tutup, Anda dapat melihat RSI di bawah layar. Jika meninggalkan area jenuh beli (di atas 70), sinyalnya terkonfirmasi.
Jika Anda trading opsi digital, Anda dapat membeli kontrak Lebih Rendah setelah kedua sinyal muncul. Para trader FX dan saham dapat bertransaksi short dalam hal ini.
Contoh penerapan lain strategi semacam ini dapat dilihat di atas. Di sini kita mendapatkan pola bullish engulfing yang jelas, dengan sejenis candle hammer persis di depan yang engulfing. Juga, kita mendapatkan sinyal yang datang dari indikator RSI. Garis ini meninggalkan area jenuh jual (di bawah 30). Ini merupakan konfirmasi bahwa pembalikan arah sedang terjadi.
Para trader opsi digital dapat membeli kontrak Lebih Tinggi ketika batang candle engulfing sudah tutup dan ketika RSI meninggalkan area jenuh jual. Bagi para trader FX dan saham, membeli aset mungkin dilakukan ketika dalam kasus yang sama.
Limitasi Penerapan Pola Engulfing dalam Trading
Sementara pola-pola bullish dan bearish engulfing mungkin tampak sebagai alat yang sangat kuat dalam persenjataan strategi Anda, mereka memiliki beberapa kelemahan yang dapat menjebak para trader. Yang paling pertama, Anda harus melihat pada situasi pasar sebelum trading dengan formasi ini.
Kami telah menyebutkan bahwa engulfing muncul pada tingkat-tingkat tertentu. Bagaimanapun, ada satu aturan lagi yang perlu diperhatikan. Ketika harga berfluktuasi dalam rentang harga yang sempit atau bahkan ada tren yang lemah, maka engulfing mungkin sama sekali tidak akan menjadi alat yang kuat, dan sinyal-sinyal palsu lebih berpeluang terjadi.
Limitasi lainnya adalah bahwa batang candle kedua mungkin cukup besar, dan tidak ada banyak pergerakan yang akan diselesaikan oleh harga tersebut di waktu yang akan datang. Lebih lanjutnya, jika Anda trading Forex atau saham, maka Anda harus menempatkan stop yang lebih lebar karena jarak antara harga pembukaan dan penutupan batang candle yang engulfing akan menjadi lebih panjang. Jadi, jika ini terjadi, Anda dapat melewati sinyal dan menunggu untuk yang lain demi mengurangi risikonya.
Bekerja dengan engulfing dapat juga memiliki trik lainnya, seperti menetapkan target, misalnya. Jika Anda trading dengan indikator teknikal, misalnya, Anda bisa mendapatkan titik masuk yang jelas dan kemudian memantau apakah sinyal sebaliknya muncul. Terkait dengan engulfing, Anda tidak bisa merencanakan apa pun sebelumnya karena Anda tidak mengetahui kapan tren akan berubah. Karenanya, lebih baik untuk menambahkan beberapa alat tambahan, seperti garis tren, indikator, level/tingkat, dll.
Kesimpulan
Pola-pola bullish dan bearish engulfing sangat populer di kalangan trader. Mereka sering muncul pada grafik dan membekali para partisipan pasar dengan sinyal-sinyal pembalikan arah. Ketika trading dengan formasi-formasi tersebut, Anda bahkan tidak perlu menerapkan alat analisis teknikal lainnya. Bagaimanapun, dengan menambahkan beberapa indikator atau garis-garis grafis, Anda dapat meningkatkan peluang mengumpulkan profit.
FAQ / Pertanyaan Umum
Apa saja dua tipe pola engulfing?
Kedua tipe pola engulfing adalah bullish engulfing dan bearish engulfing. Pola bullish engulfing terjadi ketika sebuah candle hijau sepenuhnya melingkupi sebuah candle merah, memberikan sinyal kemungkinan tren naik. Pola bearish engulfing terjadi ketika sebuah candle merah sepenuhnya melingkupi sebuah candle hijau, memberikan sinyal kemungkinan tren turun.
Bagaimana para trader dapat menggunakan pola-pola engulfing untuk masuk atau keluar dari posisi trading?
Para trader dapat menggunakan pola-pola engulfing untuk mengidentifikasi titik-titik masuk atau keluar potensial untuk posisi trading mereka. Contohnya, jika seorang trader melihat pola bullish engulfing setelah tren turun, mereka dapat mempertimbangkan membeli atau bertransaksi long pada aset. Sebaliknya, jika seorang trader melihat pola bearish engulfing setelah tren naik, mereka dapat mempertimbangkan menjual atau bertransaksi short pada aset.
Apa saja beberapa faktor yang meningkatkan keandalan pola-pola engulfing?
Faktor-faktor ini termasuk ukuran, volume, dan lokasi dari candle. Secara umum, semakin besar candle, semakin kuat sinyal. Mirip dengan itu, semakin tinggi volume, semakin yakin ada pembalikan arah. Sebagai tambahan, lokasi candle relatif terhadap indikator lainnya, seperti tingkat support dan resistance, garis tren, atau moving average, dapat juga berpengaruh terhadap validitas pola.
Apa saja beberapa limitasi atau risiko penggunaan pola-pola engulfing?
Beberapa limitasi atau risiko penggunaan pola-pola engulfing adalah mereka tidak senantiasa akurat, mereka dapat dipengaruhi dengan kebisingan pasar, dan mereka mungkin membutuhkan konfirmasi dari sumber-sumber lainnya. Pola-pola engulfing tidak 100% dapat diandalkan dan terkadang gagal memprediksi arah yang benar dari pergerakan harga. Selain itu, pola-pola engulfing dapat terdistorsi dengan kebisingan pasar, seperti halnya spike atau gap, yang tidak mencerminkan sentimen pasar sesungguhnya. Lebih lanjutnya, pola-pola engulfing mungkin membutuhkan konfirmasi dari sumber-sumber lain, seperti indikator volume, osilator, atau pola-pola grafik, untuk meningkatkan kredibilitasnya.