24 Sep, 2024

Dolar AS Melanjutkan Jatuhnya di Tengah-tengah Keputusan The Fed

Dolar AS Melanjutkan Jatuhnya di Tengah-tengah Keputusan The Fed
Dolar AS Melanjutkan Jatuhnya di Tengah-tengah Keputusan The Fed

The Fed memutuskan untuk menurunkan suku bunganya sebanyak 50 bps minggu lalu yang meningkatkan tekanan terhadap Dolar AS. Selain itu, Federal Reserve tampaknya mencari lebih banyak kesempatan untuk mengembangkan langkah-langkah ekspansifnya tahun ini sebagaimana tingkat inflasi stabil dan mendekati target FOMC.

Indikator makroekonomi kunci untuk diperhatikan minggu ini adalah indeks harga Core PCE Amerika Serikat, yang diekspektasi bertahan tidak berubah pada 0,2%. Pasar kemungkinan tidak akan bereaksi terhadap data ini jika pembacaan akhirnya sesuai dengan prakiraan. Bagaimanapun, indikator inflasi ini mungkin memiliki pengaruh jangka panjang terhadap USD sebagaimana inflasi yang stabil akan memungkinkan The Fed untuk melakukan langkah-langkah ekspansif lebih lanjut.

EUR/USD Berupaya Mendorong Lebih Tinggi

Pasangan mata uang ini bergerak sepanjang garis tren dengan poin awal pada 1,1000, yang dimulai awal minggu lalu. Saat ini, EUR/USD menguji garis tren dan jika yang disebut belakangan ini menjaga harga bergerak lebih rendah, pasangan mata uang ini kemungkinan akan melanjutkan tren naiknya.

Pasangan mata uang ini bertahan di bawah SMA50, namun kemungkinan akan mengujinya dalam waktu dekat. Resistance terdekat ada pada 1,1132 dan EUR/USD kemungkinan akan mengujinya di hari ini. Sehubungan dengan RSI, masih netral sebagaimana indikator ini berada di atas 30. Garis kuning rata-rata dari indikator ini bergerak ke arah turun.

Di sisi atasnya, targetnya ada pada 1,1180, yang akan membuka jalan menuju level angka bulat 1,1200. Di sisi bawahnya, jika pasangan mata uang menembus ke bawah 1,1100, EUR/USD kemungkinan akan menargetkan 1,1000 melalui 1,1092 dan 1,1082.

GBP/USD Menargetkan Level-level Baru Setelah Pertemuan The Fed dan BoE

Bank of England membiarkan suku bunga tidak berubah di minggu lalu dengan hanya satu anggota voting yang mendukung penurunan suku bunga. Acara ini memberikan dukungan tambahan terhadap GBP sebagaimana The Fed menurunkan suku bunga sebanyak 50 bps di minggu lalu.

Pasangan mata uang ini saat ini sedang diperdagangkan di atas garis tren naik dan SMA50, yang berarti bahwa GBP/USD sedang menargetkan level-level yang lebih tinggi. Garis tren naik diuji kemarin dan kemudian harga bergerak lebih tinggi ke ekstrem lokal pada 1,3365, yang merupakan area resistance pada saat ini. RSI bertahan mendekati 70, yang berarti sebuah koreksi kemungkinan akan terjadi dalam waktu dekat.

Di sisi atas, kita mendapatkan area resistance pada 1,3365 di mana harga berfluktuasi pada saat ini. Dengan menembusnya, GBP/USD akan dapat menguji 1,3400, yang merupakan angka bulat. Di sisi bawahnya, 1,3325 merupakan area support terdekat. Jika pasangan mata uang ini berhasil menembusnya, support selanjutnya akan menjadi 1,3260.

AUD/USD Sedang Dalam Tren Naik Setelah Keputusan RBA

Reserve Bank of Australia telah memutuskan untuk tidak melakukan perubahan apa pun terhadap kebijakan moneter di hari ini. Perlu disebutkan bahwa AUD/USD didukung oleh keputusan The Fed untuk menurunkan suku bunga sebesar 50 bps.

Pasangan mata uang ini bertahan di atas garis tren naik dan SMA50. Tren naik juga dikonfirmasi oleh posisi indikator RSI, yang berada di atas 50. AUD/USD dapat menguji garis tren naik dalam waktu dekat dan jika garis tren mencegah harga bergerak lebih rendah, target terdekatnya akan menjadi 0,6860.

Di sisi atasnya, pasangan mata uang ini akan menargetkan angka bulat 0,6900 jika berhasil menembus ke atas 0,6860. Di sisi bawahnya, pasangan mata uang ini sedang menguji 0,6824, yang berada di atas garis tren. Jika berhasil menembus garisnya, maka AUD/USD kemungkinan akan menguji 0,6800, sebuah angka bulat. Indikator RSI berada di bawah area jenuh beli dan sedang tidak menunjukkan sinyal.

XAU/USD Membuat Nilai Tertinggi Baru, namun Koreksi Mungkin Terjadi

Keputusan The Fed untuk menurunkan suku bunga di minggu lalu memberikan dukungan terhadap emas. Harga logam mulia ini menciptakan nilai tertinggi yang baru, namun tren naik tidak stabil sebagaimana para partisipan pasar mengantisipasi berita dari Federal Reserve tentang kemungkinan keputusan ekspansif lebih lanjut.

Setelah mencapai ekstrem baru, XAU/USD bergerak turun untuk menguji SMA50. Sebagaimana bisa Anda lihat, jika harga saat ini ditutup mendekati moving average dan RSI mulai bergerak turun. Selain itu, terdapat divergensi bearish di antara garis kuning moving average dari indikator RSI dan terhadap harganya, yang memberikan sinyal koreksi arah turun yang akan datang.

Di sisi atas, level resistance ada pada 2.640. Harga ada di atas SMA50, yang berarti bahwa tren naik sedang berkembang. Bagaimanapun, jika menembus ke bawah 2.625, XAU/USD kemungkinan akan mendapatkan koreksi yang lebih dalam menargetkan 2.615 dan kemudian 2.590.

Bitcoin Diperdagangkan Sideways, namun Arah Naik Dimungkinkan

BTC/USD sedang diperdagangkan di dalam sebuah rentang harga kecil saat ini setelah tren naik yang panjang yang dimulai pada 6 September. Setelah pertemuan The Fed yang dilaksanakan minggu lalu, Bitcoin kembali melonjak, namun saat ini, tren naik telah berhenti dan pasangan mata uang ini sedang diperdagangkan dalam sideways.

Secara teknis, Bitcoin masih memiliki beberapa ruang untuk bergerak lebih tinggi sebagaimana akan didukung oleh antisipasi langkah-langkah ekspansif The Fed lebih lanjut. SMA50 saat ini sedang netral, yang berarti bahwa tidak terdapat tren pada saat ini. Bagaimanapun, kami memperkirakan BTC/USD menguji 64.340 di hari ini dan berupaya bergerak lebih tinggi.

Di sisi lain, indikator RSI mulai bergerak ke bawah, yang berarti bahwa pergerakan sideways bisa jadi berlanjut untuk sementara waktu.

Penulis
Bagikan
Direkomendasikan
Anda berhasil berlangganan ke newsletter