Pasar bullish merujuk pada kondisi pasar khusus di mana harga aset meningkat. Harga digerakkan oleh sentimen pasar positif dan data perekonomian yang kuat. Pasar bullish menyatakan kepercayaan diri di pasar di mana para trader bersedia untuk membeli ketimbang menjual asetnya.

Pasar bullish juga dicirikan oleh meningkatnya volume dan selera risiko. Selain itu, ketika pasar sedang bullish, banyak aset akan mulai bertumbuh, termasuk mata uang, saham, indeks, termasuk kripto.

Ide untuk trading selama pasar bullish adalah mencari titik entri yang optimal dan mengkapitalisasi harga yang meningkat. Mereka akan cenderung untuk membeli harga serendah mungkin dan menahan posisinya hingga mereka pikir pasar dapat berbalik arah pada level resistance yang kuat.

Bagaimana Cara Mengenali Pasar Bullish

Ada banyak cara trader untuk mengidentifikasi pasar bullish. Salah satu yang paling populer adalah menggunakan garis tren. Garis ini dibangun melewati nilai-nilai terendah (lows) yang meningkat. Selama harga bertahan di atas garis tren, trader bisa menyatakan bahwa pasar bullish relevan. Terlepas dari garis tren, partisipan pasar bisa menggunakan perangkat sebagai berikut:

• Moving average dari bermacam-macam tipe, termasuk kombinasinya;
• Indikator teknikal MACD;
• Indikator Bollinger Band atau Alligator.