22 Mei, 2025

Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda

Binolla Blog Image - Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda 1

Zaman sekarang, para trader bisa mulai trading dengan modal yang lebih kecil dan mendapatkan eksposur lebih besar terhadap pasar finansial berkat adanya leverage. Dengan fitur ini, para partisipan pasar bisa secara signifikan meningkatkan perolehannya. Dengan membaca artikel ini, Anda akan belajar lebih banyak tentang leverage dan bagaimana dampaknya terhadap hasil trading Anda. Selain itu, para trader akan menjelajahi semua manfaat dan risiko dari pemilihan leverage yang spesifik. Pada akhirnya, Anda akan dapat memilih leverage yang sesuai untuk dana yang Anda investasikan.

Mencari broker yang bisa diandalkan dengan pilihan leverage yang luas? Gabung Binolla sekarang dan muluskan jalan Anda menuju kesuksesan finansial!

Poin-poin Penting

  • Leverage memungkinkan Anda untuk membuka posisi trading dengan ukuran yang lebih besar atau menempatkan lebih banyak posisi trading.
  • Berbagai macam broker menawarkan berbagai macam leverage.
  • Di beberapa negara, leverage dibatasi oleh regulator.
  • Leverage memiliki manfaat dan risiko.
  • Para trader harus memitigasi risikonya dan menjaga kestabilan emosional untuk trading dengan leverage secara sukses.

Dasar-dasar Leverage: Apa Itu Leverage dalam Trading?

Leverage merupakan semacam pinjaman yang diberikan oleh broker kepada trader. Fitur ini memungkinkan para partisipan pasar untuk meningkatkan ukuran posisi mereka melampaui dana yang mereka miliki. Untuk lebih jelasnya, dengan leverage, Anda bisa mengendalikan posisi-posisi yang lebih besar dengan lebih sedikit uang yang diinvestasikan oleh Anda sendiri. Modal pinjaman ini bisa digunakan oleh partisipan pasar di seantero pasar yang berbeda, termasuk forex, kripto, saham, komoditas, dan lainnya.

Leverage dapat meningkatkan baik perolehan keuntungan maupun kerugian. Misalnya, jika harga bergerak sesuai keinginan Anda, pinjaman dari broker ini bisa memperbesar hasil Anda. Di sisi lain, jika pasar bergerak ke arah yang berlawanan, kerugian Anda juga akan diperbesar. Inilah kenapa tipe pinjaman ini sering dianggap sebagai kelebihan dan kekurangan pada saat yang sama. Memahami bagaimana cara memilih dan menggunakan leverage secara tepat akan membantu para partisipan pasar memperbesar profit mereka dan mengendalikan risiko mereka.

Leverage ditawarkan sebagai rasio. Dapat dimulai pada 1:2, dan leverage maksimal yang mungkin hingga 1:2000. Untuk memperjelas, untuk setiap $1 yang Anda investasikan dalam trading, Anda diberikan hingga $2.000 dana pinjaman.

Haruslah disebutkan bahwa leverage tidak mengubah arus pergerakan pasar. Ini hanya mengubah eksposur Anda terhadapnya. Jadi, jika harga berubah sebanyak 1%, maka perubahan ini akan diperhitungkan sebagai 1% pada posisi Anda di mana Anda menggunakan leverage. Misalnya, jika total posisi Anda adalah $10.000, maka perubahan 1% berarti bahwa Anda akan memperoleh keuntungan atau kerugian $100. Ini berarti bahwa Anda harus secara bijak menggunakan leverage dan menerapkan aturan-aturan manajemen uang dan risiko secara ketat untuk sukses.

Contoh-contoh Leverage

Leverage memungkinkan Anda untuk meningkatkan eksposur pasar finansial Anda. Jadi, dengan memiliki $1.000 dalam akun trading Anda, Anda bisa membuka posisi hanya dengan jumlah ini. Namun, dengan leverage 1:100, eksposur pasar Anda akan meningkat menjadi $100.000. Jika Anda trading EUR/USD, misalnya, dan harganya bergerak 1% sesuai keinginan Anda, maka perolehan Anda akan menjadi $1.000. Di sisi lain, jika harga bergerak ke arah yang berlawanan, Anda akan kehilangan jumlah yang sama.

Dalam dunia trading saham, penggunaan leverage juga bisa memberikan profit. Bayangkan bahwa Anda membeli saham Tesla di harga $300 dengan leverage 1:10, yang berarti bahwa Anda bisa mengendalikan posisi $3.000. Perubahan 2% sesuai keinginan Anda akan memberikan Anda $60, sementara jika saham bergerak ke arah yang berlawanan, Anda akan kehilangan $60.

Harap diingat bahwa leverage tidak digunakan secara langsung dalam opsi digital, struktur pembayaran memiliki efek yang mirip. Ketika Anda membeli kontrak dengan $100 dan pembayaran 90%, Anda akan memperoleh $90, yang merupakan jumlah dengan leverage. Sisi lain pedang adalah Anda bisa kehilangan 100% daripada investasi Anda jika prediksi Anda salah. Ini merupakan leverage satu sisi yang memungkinkan Anda memitigasi risiko trading Anda terhadap jumlah investasi.

Tabel di bawah mengungkapkan contoh trading dengan leverage.

DanaLeverageUkuran Posisi1% Gerak HargaLaba/Rugi
$1.0001:1$1.000+1%+$10
$1.0001:10$10.000+1%+$100
$1.0001:100$100.000+1%+$1.000
$1.0001:100$1.000.000+1%+$10.000

Manfaat Penggunaan Leverage dalam Trading

Binolla Blog Image - Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda 3

Gunakan Leverage secara Bijak Bersama Binolla!

Buka akun di Binolla dan pilih leverage yang sesuai untuk menggunakan lebih banyak dana dalam trading!

Mulai Trading

Sebagaimana mungkin telah Anda ketahui, menggunakan leverage memberikan keuntungan bagi para trader karena dapat memperbesar saldo mereka tanpa menambahkan dana miliknya sendiri. Berikut beberapa manfaat utama bagi mereka yang ingin menerapkan leverage dan mulai trading kontrak CFD:

  • Kemungkinan untuk mendapatkan profit yang lebih besar. Leverage memungkinkan para partisipan pasar untuk mendapatkan eksposur yang lebih besar ke pasar finansial.
  • Akses terhadap pasar yang lebih mahal. Dengan leverage, Anda bisa membeli dan menjual instrumen yang tidak akan tersedia bagi Anda jika hanya menggunakan dana Anda. Misalnya, Anda bisa membuka posisi di indeks saham mayor atau pair/pasangan mata uang forex di mana posisi minimum adalah $100.000.
  • Fleksibilitas. Dengan leverage, Anda tidak hanya mendapatkan eksposur yang lebih besar terhadap satu aset, namun Anda juga bisa menciptakan portofolio trading Anda sendiri dengan menambahkan berbagai macam aset ke dalamnya, yang mestinya tidak mungkin tanpa menggunakan dana pinjaman.
  • Menghasilkan profit yang lebih besar terhadap pergerakan harga yang kecil. Para trader bisa menggunakan strategi jangka pendek dan menghasilkan perolehan substansial bahkan pada fluktuasi harga yang kecil. Ini penting khususnya bagi para scalper.
  • Manfaat dari volatilitas yang lebih besar. Para partisipan pasar dapat memaksimalkan profit mereka di masa-masa dengan volatilitas lebih tinggi.

Risiko Penggunaan Leverage

Binolla Blog Image - Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda 5

Bersamaan dengan kelebihan yang diberikan leverage terhadap semua tipe trader, beberapa risiko juga harus dipertimbangkan. Berikut beberapa aspek kunci yang harus Anda ketahui:

  • Kerugian yang diperkuat. Jika harga bergerak sesuai arah yang Anda inginkan, leverage memungkinkan Anda menghasilkan perolehan yang lebih tinggi. Hal yang sama juga terjadi jika harga bergerak ke arah yang berlawanan. Kerugian Anda akan meningkat dengan jumlah yang sama.
  • Margin call. Ketika trading dengan leverage, kerugian tidak diterapkan terhadap dana pinjaman. Jadi, risiko akan menjadi milik Anda sendiri. Margin call merupakan situasi di mana broker bisa secara otomatis menutup posisi Anda yang merugi jika Anda tidak menambahkan uang ke dalam saldo Anda untuk menunjang transaksi Anda.
  • Posisi Anda dapat ditutup otomatis oleh broker jika Anda tidak memiliki cukup margin. Jika ini terjadi dan harga bergerak kemudian sesuai yang Anda inginkan, Anda akan mendapatkan kerugian alih-alih keuntungan.
  • Overtrading/trading secara berlebihan. Para partisipan pasar bisa membuka banyak posisi trading ketika menggunakan leverage. Hal ini dapat menyebabkan overtrading, yang pada gilirannya, dapat menghasilkan risiko berlebihan dan trading emosional.
  • Tekanan emosional lebih tinggi. Ketika trading dengan leverage, khususnya yang besar, keadaan emosional Anda akan berada dalam bahaya. Bayangkan bahwa Anda menginvestasikan $100 dan membuka posisi trading di mana perubahan satu pip sama dengan $10. Jika harga menghasilkan 10 pip ke arah yang berlawanan, Anda akan kehilangan segalanya. Jadi, Anda tidak hanya perlu mengelola dana Anda, namun juga mempertahankan kestabilan emosi Anda untuk sukses.

Apa itu Margin Call?

Margin call merupakan situasi ketika saldo trader di bawah margin, yang disyaratkan oleh perusahaan broker. Ini terjadi ketika partisipan pasar menggunakan dana pinjaman yang dikenal sebagai leverage. Ketika trader memilih leverage, ia harus mendanai bagian dari transaksinya sendiri. Jika harga bergerak ke arah yang berlawanan dan saldo Anda bergerak ke bawah margin, broker mengeluarkan margin call, dan Anda harus menyetor tambahan dana untuk memenuhi persyaratan margin. Jika tidak, posisi akan ditutup secara otomatis.

Margin call melindungi perusahaan dan trader daripada risiko yang berlebihan. Hal ini lebih mungkin terjadi di masa meningkatnya volatilitas atau di aset dengan likuiditas rendah. Jadi, manajemen risiko adalah krusial ketika trading. Anda dapat menggunakan order stop loss demi menghindari margin call dan mempertahankan risiko Anda pada level yang sepantasnya.

Bagaimana Cara Menggunakan Leverage dengan Bijak 

Leverage bisa menjadi kesempatan hebat, namun dalam kebanyakan kasus, dapat menghabiskan saldo Anda lebih cepat dari yang Anda bayangkan. Jadi, dengan menggunakannya secara bijak, Anda dapat meningkatkan peluang Anda menghasilkan uang. Dan salah satu hal terpenting yang bisa Anda lakukan, bahkan sebelum Anda memulai trading, adalah menetapkan limit terhadap trading Anda. Aturan emas trading adalah tidak menaruh lebih daripada 1-2% saldo total Anda dalam risiko.

Hal selanjutnya yang harus Anda waspadai adalah penggunaan order stop loss. Ini memungkinkan Anda membatasi risiko Anda dan mengotomatiskan bagian daripada rutinitas trading Anda. Ketika trading dengan leverage, penggunaan stop loss menjadi semakin krusial sebagaimana kerugian akhir Anda dapat berakumulasi secara cepat dan melampaui jumlah yang telah Anda hilangkan dalam sebuah posisi trading.

Sementara trader bisa secara signifikan meningkatkan kesempatan trading mereka, direkomendasikan untuk mulai dengan leverage yang lebih rendah untuk melihat cara kerjanya. Setelah Anda memahami bagaimana cara mengendalikan dana Anda, Anda bisa meningkatkan leverage kapan pun.

Akhirnya, para trader harus memahami kondisi pasar sebelum trading dengan leverage. Tidak semua aset bergerak dengan cara yang sama dan dengan kecepatan yang sama. Jadi, menerapkan leverage tinggi pada aset yang volatil meningkatkan risiko Anda. Demi menghadapi situasi semacam ini, Anda bisa mengubah leverage di saat ketika volatilitas lebih tinggi.

Leverage dan Regulator

Binolla Blog Image - Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda 7

Leverage tidak sama di semua wilayah, dan ukuran maksimumnya tergantung pada regulator. Di Amerika Serikat, di mana trading sangat diregulasi, leverage maksimum dibatasi pada 1:50 pada pair mata uang forex, misalnya. Terkait dengan Eropa, Otoritas Efek dan Pasar Eropa (European Securities and Markets Authority) membatasi leverage menjadi 1:30 terhadap pair / pasangan mata uang mayor. Tabel berikut memberikan informasi lebih mendetail kepada Anda.

NegaraRegulatorAsetLeverage MaksDetail
Amerika SerikatCFTC/NFAPasangan mata uang mayor1:50Tidak ada trading kripto atau CFD untuk trader retail
Pasangan mata uang minor1:20
Uni EropaESMAPasangan mata uang mayor1:30Diterapkan terhadap semua anggota Uni Eropa
Pasangan mata uang minor, logam mulia1:20
Indeks1:10
Mata uang kripto1:2 – 1:5
InggrisFCAPasangan mata uang mayor1:30FCA menerapkan aturan yang sama dengan ESMA
Aset lainnya1:1+ namun lebih rendah dari 1:30
AustraliaASICPasangan mata uang mayor1:30Limit lebih ketat dikenalkan tahun 2021
Kripto1:2
JepangFSASemua aset yang diperdagangkan1:25Trading kripto diregulasi terpisah, leverage sangat dibatasi
Regulator lepas pantaiBelize, Seychelles, St.VincentForex, saham, indeks, logam, kriptoHingga 1:2000Broker menawarkan leverage tinggi

Leverage dan Psikologi

Leverage dapat berdampak terhadap psikologi Anda. Ketika trading dengan dana pinjaman, bahkan fluktuasi kecil dapat menghasilkan perubahan signifikan ke saldo Anda. Ini, pada gilirannya, sering menyebabkan keputusan impulsif dan bahkan menjadi alasan untuk stres. Para trader sering terbelenggu oleh ketakutan dan ketamakan, sebagaimana leverage memperbesar ukuran posisi mereka.

Salah satu kejatuhan psikologis paling umum dalam trading dengan leverage adalah panik yang dapat bangkit ketika harga bergerak ke arah yang berlawanan. Bahkan pergerakan kecil kembali dapat menyebabkan instabilitas psikologi serius ketika Anda menerapkan leverage yang substansial. Ini dapat menghasilkan keluar secara prematur dan dampak-dampak negatif lainnya. Untuk menghadapi situasi-situasi ini, Anda perlu tetap tenang dan disiplin dan fokus terhadap strategi manajemen uang dan risiko Anda.

Leverage yang lebih tinggi dapat menyebabkan ketamakan, yang merupakan emosi negatif lainnya. Ketika menutup beberapa posisi trading yang positif, Anda mungkin merasa terlalu percaya diri dan dapat mengambil risiko yang lebih tinggi tanpa menganalisis pasar dengan cukup. Bahkan satu kesalahan dapat menyebabkan kerugian yang lebih tinggi dan menyapu bersih profit Anda sebelumnya. Demi menghadapi situasi-situasi ini, Anda hanya perlu tetap konsisten dan tidak mengubah pendekatan Anda bahkan dalam rentetan yang menghasilkan profit.

Pola pikir kasino merupakan kejatuhan lain yang dapat terjadi ketika para trader menggunakan leverage. Bukannya mengikuti aturan dan strategi mereka secara ketat, mereka mulai membeli dan menjual bagaikan menempatkan taruhan di rumah judi. Ini menghasilkan kerugian dalam kebanyakan kasus. Dan bahkan jika Anda menghasilkan perolehan dalam waktu singkat, pola pikir kasino akan menghancurkan saldo Anda seiring waktu.

Agar dapat menjadi trader yang profit, para partisipan pasar harus tahan banting secara emosional. Mereka harus menerapkan aturan-aturan manajemen uang yang ketat dan tetap stabil secara emosional agar dapat menghasilkan perolehan yang konsisten dan substansial.

Kesalahan-kesalahan yang Dilakukan Trader Ketika Menggunakan Leverage

Para trader harus memahami secara jelas bagaimana cara menggunakan leverage untuk meningkatkan profitnya tanpa menaruh uang mereka dalam risiko yang berlebihan. Berikut kesalahan-kesalahan umum yang kebanyakan trader lakukan ketika menggunakan dana pinjaman:

  • Menggunakan leverage tertinggi yang mungkin tanpa memiliki perencanaan trading yang ketat. Ketika trader loncat ke dalam transaksi dengan leverage maksimum, mereka harus memiliki perencanaan trading yang memasukkan aturan-aturan kapan masuk dan kapan keluar, termasuk strategi-strategi manajemen risiko dan uang.
  • Tidak mengikuti aturan risiko vs reward. Para trader harus menetapkan rasio risk-reward mereka dan berpegang teguh padanya (setidaknya terhadap yang minimum) sepenuhnya. Jika rasio risk-reward minimum Anda 1:3, maka Anda bisa mengakui kerugian 10 pip ketika menargetkan 30 pip dalam setiap posisi trading.
  • Mencoba untuk memenangkan kembali dengan posisi yang lebih besar. Jangan coba-coba untuk meningkat jumlah posisi trading setiap setelah mengalami kerugian. Tetap berpegang teguh terhadap aturan-aturan manajemen risiko dan uang milik Anda pada situasi apa pun. Dengan mencoba untuk memenangkan kembali dengan ukuran posisi yang lebih tinggi, Anda menaruh risiko untuk jatuh spiral ke dalam kerugian.
  • Overtrading/trading berlebihan dengan leverage yang lebih tinggi. Ketika memiliki uang di tangan, beberapa trader menempatkan lebih banyak posisi trading dalam sehari. Ini dapat menghasilkan biaya yang lebih tinggi dan erosi modal.
  • Kekurangan kendali emosional. Situasi mana pun yang terjadi, Anda harus tetap stabil secara emosional dan mengeksekusi berbagai macam praktik untuk memitigasi risiko trading emosional.

Gabung dengan Binolla dan berikan leverage untuk kesempatan trading Anda untuk trading berbagai macam aset

Gabung sekarang

Kesimpulan

Leverage merupakan kesempatan hebat bagi para trader untuk meningkatkan profit mereka. Bagaimanapun, jika Anda tidak menggunakannya secara bijak, kerugian Anda juga dapat membesar. Dengan menggunakan leverage secara tepat, Anda bisa mencapai target finansial Anda semakin cepat dengan investasi yang lebih kecil. Leverage merupakan alat yang kuat, namun menggunakannya memerlukan disiplin ketat dan kendali emosional.

FAQ / Pertanyaan Umum

Binolla Blog Image - Leverage dalam Trading: Bagaimana Cara Menaikkan Saldo Trading secara Bijak dan Tidak Kehilangan Semua Uang Anda 9

Apa itu Leverage dalam Trading?

Leverage merupakan modal yang dipinjam oleh para trader untuk meningkatkan ukuran posisi mereka dan memaksimalkan profit mereka. Bagaimanapun, Anda harus ingat bahwa bersamaan dengan kesempatan untuk mendapatkan perolehan yang lebih tinggi, kerugian juga akan membesar.

Bagaimana Leverage Mempengaruhi Risiko Trading?

Leverage akan meningkatkan risiko trading secara proporsional dengan rasio dana yang dipinjam.

Berapa Rasio Leverage Aman untuk Digunakan?

Anda dapat menemukan dalam beberapa sumber bahwa leverage teraman adalah yang terkecil. Hal ini benar dalam kasus di mana trader tidak bisa mempertahankan strategi dan disiplin. Jika Anda telah siap untuk secara ketat mengikuti aturan Anda, Anda bisa menggunakan leverage mana pun, bahkan yang tertinggi.

Bisakah Saya Rugi Lebih dari yang Saya Investasikan dengan Leverage?

Tidak, Anda tidak bisa. Sebelum saldo Anda habis, broker mengirimkan margin call yang mensyaratkan Anda untuk top up saldo Anda demi mempertahankan posisi Anda yang terbuka. Jika hal ini tidak terjadi, broker menutup posisi Anda sehingga saldo Anda tetap di atas atau sama dengan nol, namun tidak di bawahnya.

Penulis
Bagikan
Direkomendasikan
Anda berhasil berlangganan ke newsletter