Minggu lalu positif untuk EUR/USD dan kebanyakan aset lainnya yang diperdagangkan terhadap Dolar AS karena para trader dan investor telah menerima konfirmasi lainnya dari The Fed untuk menurunkan suku bunganya di bulan September. Selain itu, para partisipan pasar memperkirakan FOMC menjadi jauh lebih agresif dalam menurunkan suku bunga demi menghindari resesi.

Akan ada beberapa rilis data minggu ini dari Eurozone dengan inflasi bulanan Jerman yang akan dipublikasikan di hari Rabu. Menurut prakiraan terkini, CPI bulanan di perekonomian Eropa terkuat ini cenderung melambat menjadi 0,0%. Sehubungan dengan agregasi inflasi tahunan Eurozone, diperkirakan untuk melambat menjadi 2,2% dari 2,6%.

Di sisi teknikalnya, EUR/USD tetap melonjak di atas SMA 50. Pasangan mata uang ini sedang menguji moving average ini saat ini dan jika SMA 50 bertahan, maka EUR/USD kemungkinan akan mengambil porsi pertumbuhan lain untuk menembus 1,1200.

Di sisi turunnya, jika EUR/USD menembus ke bawah SMA 50, maka angka bulat terdekat akan menjadi 1,1100, yang mencegah pasangan ini untuk menguji level psikologis 1,1000.

Indikator RSI sedang netral karena garisnya berada di antara area jenuh beli dan jenuh jual.

GBP/USD Ditargetkan Lebih Tinggi karena Dolar AS Kehilangan Tempat

Pound Inggris ditargetkan lebih tinggi karena para investor dan trader memperkirakan Federal Reserve untuk memulai babak baru kebijakan moneter ekspansif di bulan September. Sementara hampir tidak ada keraguan bahwa para anggota FOMC akan memilih secara bulat untuk penurunan suku bunga 25 bps, beberapa ekonom memperkirakan Federal Reserve melakukan penurunan 50 bps dan dua penurunan lain selama pertemuan-pertemuan yang tersisa di tahun 2024.

GBP/USD bertahan di atas SMA 50, yang mengonfirmasikan bahwa pasangan mata uang ini sedang dalam tren naik. Saat ini pair ini menguji moving average. Jika garis berhasil menjaga harga bergerak lebih rendah, kita bisa perkirakan GBP/USD untuk bergerak ke atas 1,3231, yang merupakan nilai tertinggi (high) lokal terdekat.

Di sisi lain, jika moving average gagal mencegah pasangan mata uang ini bergerak lebih rendah, support terdekatnya akan menjadi 1,3132. Sehubungan dengan indikator RSI, sedang netral karena garisnya ada di tengah-tengah jendela indikator.

AUD/USD Stabil Menjelang Data Inflasi Australia

Data CPI tahunan Australia untuk bulan Juli akan dirilis di hari Rabu. Menurut para ekonom, inflasi cenderung melambat dari 3,8% ke 3,4%, yang merupakan alasan lain bagi RBA untuk menurunkan suku bunga. Bagaimanapun, apa yang lebih penting adalah tren turun USD secara umum, yang didukung oleh penurunan suku bunga The Fed yang akan berlangsung yang kemungkinannya dilaksanakan di bulan September 2024.

Ketika melihat di grafik per 1-jam, AUD/USD bertahan di atas SMA 50, yang mengindikasikan tren naik. Saat ini, pasangan mata uang ini menguji moving average dan jika harga menolaknya, AUD/USD kemungkinan akan menguji 0,6790, yang merupakan level resistance terdekat sebelum titik tertinggi lokal (local high), yang ada pada 0,6800.

Di sisi turunnya, SMA 50 mencegah pasangan mata uang ini mencapai 0,6750, yang merupakan level support terdekat. Indikator RSI sedang netral karena garisnya berada di tengah-tengah jendela antara area jenuh beli dan jenuh jual.

USD/CAD Berupaya Melanjutkan Tren Turun

Data bulanan Kanada akan dirilis di hari Jumat. Menurut berbagai prakiraan, pertumbuhan perekonomian Kanada kemungkinan akan turun 0,1% di bulan Juli, yang merupakan sinyal negatif, berarti bahwa BoC dapat mempertimbangkan kembali kebijakan moneternya di tahun ini.

USD/CAD bertahan di bawah SMA 50 pada grafik per 1-jam. Pasangan mata uang ini bergerak turun dan melanjutkan tren turunnya yang sedang berlangsung sebagaimana koreksi sideways kecil selesai. Target terdekat di bawah adalah 1,3465. Setelah menembusnya, USD/CAD akan mengarah ke 1,3400, yang merupakan level bulat. Di sisi naiknya, pasangan mata uang ini dapat menguji kembali SMA 50 yang sedang menurun.

Indikator RSI sedang netral. Garis meninggalkan area jenuh beli di hari Senin dan saat ini, bertahan di tengah-tengah grafik indikator.