10 Sep, 2024

Akankah Data Inflasi AS Mendorong Dolar AS Lebih Rendah?

Akankah Data Inflasi AS Mendorong Dolar AS Lebih Rendah?
Akankah Data Inflasi AS Mendorong Dolar AS Lebih Rendah?

Rilis data penting dari Amerika Serikat minggu ini akan berupa CPI tahunan yang akan dirilis di hari Rabu. Para ekonom berekspektasi bahwa inflasi AS melambat dari 2,9% di bulan Juli menjadi 2,6% di bulan Agustus.

Data PPI juga akan menjadi fokus di minggu ini. PPI core bulanan diekspektasi untuk meningkat di bulan Agustus sebesar 0,2%, sementara PPI bulanan kemungkinan bertambah 0,1% dalam periode yang sama.

Pasangan mata uang EUR/USD bertahan di bawah tekanan sebagaimana aset ini bertahan di bawah SMA50.

Grafik 1-jam EUR/USD
Grafik 1-jam EUR/USD

Pasangan tampaknya memiliki cukup potensi bergerak arah naik karena indikator RSI telah meninggalkan area jenuh jual dan saat ini bergerak naik. Di sisi atasnya, level resistance terdekat ada pada 1,1050, yang telah diuji di hari ini. Bagaimanapun, level ini masih di bawah SMA50, yang berarti bahwa pasangan mata uang ini mengembangkan tren turun. Situasi ini akan berubah ketika EUR/USD berhasil lompat di atas SMA50 dan mulai menggunakannya sebagai support. Di sisi bawahnya, 1,1030 mencegah pasangan mata uang ini bergerak lebih rendah. Bagaimanapun, posisi RSI saat ini mengindikasikan probabilitas EUR/USD untuk bergerak lebih tinggi.

GBP/USD Tetap di Bawah Tekanan Menjelang Data PDB Inggris

Walaupun PDB bulanan Inggris diekspektasi untuk menunjukkan pertumbuhan 0,2% dibandingkan data sebelumnya, GBP/USD tetap di bawah tekanan. Data CPI hari Jumat dari Amerika Serikat mungkin memberikan pencerahan terhadap apa yang akan dilakukan The Fed di bulan September dan sisa tahun ini.

Sehubungan dengan analisis teknikal, GBP/USD tetap di bawah SMA50, yang berarti tren secara umum dalam grafik periode 1-jam sedang mengarah turun. Pasangan mata uang ini berupaya menguji level resistance dinamis ini pada saat ini. Jika berhasil bergerak ke atasnya, tren dapat berubah memberikan kesempatan beli bagi para trader.

Grafik 1-jam GBP/USD
Grafik 1-jam GBP/USD

Level resistance terdekat ada pada 1,3100, yang merupakan angka bulat psikologis. Di sisi bawahnya, para trader dapat berfokus pada 1,3060, yang merupakan level support terdekat. Indikator RSI telah meninggalkan area jenuh jual dan bergerak lebih tinggi. Garis rata-rata (kuning) mengindikasikan bahwa tren lokal naik mungkin sedang terjadi, namun fakta bahwa pasangan mata uang ini berada di bawah SMA50 membatasi arah naiknya.

AUD/USD Netral Sebagaimana Tidak Ada Pemberitaan yang Diharapkan dari Australia di Minggu Ini

AUD/USD bergerak dalam suatu rentang harga sebagaimana tidak ada pemberitaan penting dari Australia hari ini. Pasangan mata uang bertahan di bawah SMA50, namun tidak ada peluang baginya untuk menembus resistance dinamis ini tanpa adanya momentum yang signifikan.

Grafik 1-jam AUD/USD
Grafik 1-jam AUD/USD

Level resistance terdekat ada pada 0,6670, yang mencegah pasangan mata uang ini bergerak lebih tinggi dan mencapai 0,6700. Resistance ini berada dekat dengan SMA50, yang berarti jika pasangan mata uang ini berhasil bergerak lebih tinggi, tren akan berubah.

Di sisi bawahnya, 0,6650 bertindak sebagai level support terdekat. Indikator RSI mengarah ke atas setelah meninggalkan area jenuh jual beberapa periode lalu. Garis rata-rata warna kuning juga terlihat ke arah atas.

USD/CAD Tidak Bergerak Menjelang Data Inflasi AS

Pasangan mata uang ini tidak memiliki arah yang jelas karena kurangnya pemberitaan dari Kanada di minggu ini. Partisipan pasar sedang mengantisipasi data CPI AS y/y untuk memilih arah lebih lanjut. Sementara BoC mempertimbangkan setidaknya satu penurunan suku bunga di tahun ini, The Fed juga berencana untuk memperlunak kebijakan moneternya, yang memberikan kebingungan bagi para partisipan pasar untuk memilih arah.

Grafik 1-jam USD/CAD
Grafik 1-jam USD/CAD

Sehubungan dengan grafik periode per jam, USD/CAD bertahan di atas SMA50 sebagaimana tren naik sedang berkembang. Bagaimanapun, pergerakan sideways belakangan memberikan petunjuk bahwa pasangan mata uang ini kemungkinan akan menguji moving average (MA) dalam waktu dekat dan bahkan bergerak ke bawahnya, khususnya jika data inflasi AS akan sesuai dengan prakiraan atau bahkan di bawahnya.

Indikator RSI mengikuti arah sisi turunnya setelah meninggalkan area jenuh beli. Semuanya ini mengindikasikan probabilitas dari tren turun jika USD/CAD berhasil menembus ke bawah SMA50. Level resistance terdekat ada pada 1,3570, sebagai target di bawah, yang terdekat ada pada 1,3550.

Emas Ditransaksikan Sideways Menjelang Data Inflasi AS

Para trader dan investor sedang dalam keraguan tentang masa depan harga XAU/USD sebagaimana situasinya dengan keputusan The Fed selanjutnya masih belum jelas. Emas masih mendekati rekor harga tertingginya, namun saat ini, sedang bergerak mendekati SMA50 tanpa arah yang jelas.

Grafik 1-jam XAU/USD
Grafik 1-jam XAU/USD

RSI juga sedang berada dalam sideways, yang berarti bahwa para partisipan pasar sedang mencari sinyal sebelum membuka posisi long atau short.

Penulis
Bagikan
Direkomendasikan
Anda berhasil berlangganan ke newsletter